Andi Amran Paparkan Keberhasilan Kementan di Kampus IPB
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan kuliah umum di hadapan 4.000 mahasiswa baru di Institut Pertanian Bogor (IPB), Jawa Barat, Selasa (14/8).
Dalam kuliah umum itu, Andi Amran menyebutkan sejumlah keberhasilan pihaknya dalam menjaga kestabilan produksi pangan nasional selama empat tahun ini.
"Sejumlah program terobosan yang dilakukan Kementan selama empat tahun terakhir efektif meningkatkan produktivitas pertanian hampir pada semua komoditas," kata Amran dalam keterangannya, Selasa.
Dia kemudian menyebutkan, pada tahun 2017 produksi beras mencapai 81,16 juta ton. Jumlah itu meningkat 14,42 persen dibandingkan pada tahun 2014.
Kemudian, produksi jagung tahun 2017 juga meningkat 52,17 persen dari tahun 2014 menjadi 29,86 juta ton. Sedangkan produksi bawang merah 1,47 juta ton atau naik 18,79 persen dari tahun 2014.
"Produksi cabai tahun 2017 juga meningkat dengan capaian 2,38 juta ton. Naik 27,09 persen dibandingkan tiga tahun sebelumnya," sambung dia.
Untuk subsektor peternakan tahun 2017, produksi daging sapi sebanyak 531,8 ribu ton, mengalami peningkatan meningkat sebanyak 6,85 persen. Produksi daging ayam 2,26 juta ton atau naik 16,40 persen dari 2014. Lalu, komoditas telur juga meningkat signifikan sebesar 20,21 persen, menjadi 2,11 juta ton.
Menteri terkaya di Kabinet Kerja ini menambahkan, capaian memuaskan kinerja sektor pertanian merupakan hasil sinergi dengan berbagai pihak, khususnya petani sebagai kelompok penggerak utama.
Menurut Amran, program kepada petani untuk mendukung kesejahteraan antara lain pelatihan dan pendampingan, pengembangan kawasan rumah pangan lestari.
- Menteri SYL Sampaikan Arah Kebijakan Pertanian Kementan Pada 2021
- Harga Kedelai tak Stabil, Mentan Syahrul Yasin Limpo Langsung Lakukan Ini
- Kementan Ungkap 10 Provinsi Produsen Jagung Terbesar Indonesia
- Realisasi RJIT Ditjen PSP Kementan di Kabupaten Bandung Melebihi Target
- Mentan SYL Tingkatkan Produksi Pertanian di Sulawesi Utara
- Covid-19 Tantangan Bagi Kementan untuk Penyediaan Pangan, Mohon Doanya