Andi Mappaganti, Jakarta Awal-Akhri Karir Birokrasi
Jumat, 12 Desember 2008 – 20:28 WIB
Saat menjabat walikota, sempat mencicipi pernghargaan Satya Lencana dari Presiden dua kali, Satya Lencana Karya Satya 30 tahun, dan Satya Lencana Pembangunan juga dari Presiden. Setelah jabatan Walikota dilepasnya, Ia tetap berkarir di Jakarta. Sempat menjadi staf ahli menteri percepatan pembangunana kawasan timur Indonesia, staf ahli pembangunan daerah tertinggal selama tiga tahun.
"Tapi yang paling bersejarah bagi saya, saat berhasil menyelesaikan konflik warga Matraman yang sudah berlangsung mulai 1977 hingga 2001. Saat itu, saya membentuk Persaudaraan Masyarakat Matraman gabungan antara Tokoh Masyarakat, generasi Muda Berlandan Palmeriam," kenangnya.
Di lingkup Golkar, Mantan Ketua Tim Sukses Fauzi Bowo untuk Jaktim dengan kemenangan 56 persen ini, juga bukan orang baru. Tidak salah, dalam rekomendasi PPK Kosgoro 1957, Ia direkomendasikan berada di nomor urut dua setelah Agung Laksono.
Saat PNS masih dibolehkan masuk parpol, Andi Mappaganti pernah menjabat Ketua Golkar Jaktim. Pernah Ketua AMPI Jakarta Timur dan Wakil Ketua AMPI DKI Jakarta. Dan, sempat menjabat Ketua Kosgoro Jaktim, dan Wakil Ketua Kosgoro DKI Jakarta.
MENENTUKAN pilihan daerah untuk bertarung sebagai calon anggota legislatif ternyata tidak sekadar bersandar pada aspek geopolitik. Perjalanan karir
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara