Andi Nurpati Diyakini Tak Bermain Sendiri

JAKARTA - Panitia Kerja Mafia Pemilu Komisi II DPR telah menyimpulkan adanya indikasi kuat keterlibatan mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Andi Nurpati dalam kasus pemalsuan putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Namun demikian, seorang Andi Nurpati diyakini tidak bisa bertindak sendirian.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR, Tjahjo Kumolo, menyatakan, semestinya Panja Mafia Pemilu Komisi II DPR juga meminta pertanggungjawaban Ketua dan anggota KPU lainnya. "Tidak mungkin Andi Nurpati kalau benar terindikasi terlibat, berjalan sendiri. Pasti anggota KPU yang lain diindikasikan tahu," kata Tjahjo kepada JPNN, Minggu (10/7).

Apalagi, sambung Tjahjo, Ketua KPU Abdul HAfiz Anshary sering menunjuk Andi Nurpati untuk memimpin sidang pleno KPU. "Ini yang mesti diperhatikan," ujar Tjahjo.

Menurut Tjahjo, banyaknya kasus-kasus kecurangan pemilu yang mulai terungkap bisa menjadikan hasil pemilu 2009 tersebut tidak sah. Karenanya, lanjut Sekjen PDI Perjuangan itu, indikasi kecurangan yang terungkap saat Pemilihan Umum 2009 dalam rapat Panja Mafia Pemilu dengan pihak terkait mesti disikapi serius.