Andi Nurpati Kukuh Mengaku Tak Tahu
MK Ditantang Buka Hasil Investigasi Internal
Sabtu, 16 Juli 2011 – 06:27 WIB

Mantan Anggota KPU, Andi Nurpati memenuhi panggilan Tim Penyidik Bareskrim Mabes Polri, Jum'at (15/7). Foto : Arundono/JPNN
Agar terang, Deny meminta agar polisi mengembangkan keterangan dari Mashuri Hasan, mantan juru panggil MK yang telah ditahan atas kasus yang sama. "Sekarang ini kan pada ngeles semua. Mereka mencari selamat semua," katanya. Deny juga mendesak MK untuk membuka hasil investigasi internal secara transparan kepada publik. Sebab, proses hukum yang berjalan saat ini belum sekalipun memeriksa Rara, mantan staf MK yang masih memiliki hubungan darah dengan hakim Arsyad. "Dia juga tahu soal ini," katanya.
Baca Juga:
Dalam rapat pleno KPU menyatakan surat MK tertanggal 14 Agustus 2009 merupakan surat yang sah dan berkekuatan hukum. Surat tersebut memutuskan kursi DPR Daerah pemilihan (Dapil) 1 Sulawesi Selatan diberikan kepada Dewie Yasin Limpo. Ketua MK, Mahfud MD belakangan menyatakan bahwa ternyata surat itu palsu. Pasalnya, surat yang asli merupakan surat tertanggal 17 Agustus 2009 yang memutuskan kursi tersebut diberikan kepada Mestariani Habie.
Kemarin, penyidik juga memeriksa Arsyad Sanusi mantan hakim MK. Meski diperiksa secara bersamaan sebagai saksi, penyidik belum berencana mengkonfrontir keterangan kedua saksi tersebut. "Belum. Yang jelas masih dimintai keterangan sebagai saksi," ujar Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Anton Bachrul Alam.
Keterlibatan Andi Nurpati sebenarnya hampir nyata-nyata bisa dibuktikan. "Kami masih dalami, kalau semua bukti cukup bisa saja ada perubahan status, sementara masih saksi" katanya. Semua komisioner KPU selain Andi menyatakan, penetapan calon anggota legislatif terpilih merupakan tugas dan kewenangan Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, yang kala itu dijabat Andi Nurpati.
JAKARTA--Ketua Divisi Komunikasi Politik Partai Demokrat, Andi Nurpati, memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa sebagai saksi di Bareskrim Mabes
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah
- Perubahan KUHAP Penting, Tetapi Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
- Ketua INTI Tangsel Ajak Masyarakat Teladani Semangat Kebangkitan Kristus
- Setiawan Ichlas Disambut Hangat saat Mudik ke Palembang, Lihat Ada Pak Gubernur
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025