Andi Saputra Mengaku Anggota Polda Sumsel, Peras TKW di Singapura, Begini Modusnya
Seiring berjalannya waktu, korban dan pelaku sering berkomunikasi.
Suatu saat korban diminta mengirimkan foto atau video tidak senonoh kepada pelaku.
Kemudian pelaku memeras korban dengan ancaman bila tidak diberikan akan menyebarluaskan foto atau video tidak senonoh tersebut.
"Dari informasi yang kami dapatkan sesuai laporan korban di nomor bantuan polisi (Banpol), korban mengirimkan uang kepada keluarga di Jawa Timur, selanjutnya di transfer ke rekening pelaku," tambah Supriadi.
Dari kejadian tersebut, Supriadi mengimbau kepada masyarakat secara luas agar berhati-hati dengan berbagai modus yang dilakukan, khususnya berkenalan di medsos.
"Kita harus waspada jangan terlalu percaya dengan seseorang yang baru dikenal, kita harus mencari tahu terlebih dahulu orang tersebut hingga tidak terjebak dan menjadi korban kejahatan," pungkas Supriadi. (mcr35/jpnn)
Seorang pria bernama Andi Saputra mengaku berdinas di Polda Sumsel memeras dan mengancam wanita yang bekerja di Singapura demi sejumlah uang.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Cuci Hati
- Eddy-Riezky Komitmen Hapus Pungli dan Hadirkan 'Satu Desa 5 Sarjana' di Sumsel
- Pemkot Palembang Buka 10 Ribu Tabungan Gratis untuk Pelajar
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap