Andika Pengin Lolos seleksi Akpol, Kena Tipu
jpnn.com, GARUT - Polisi menangkap warga Garut yang diduga melakukan penipuan modus mengaku mampu meloloskan masuk Akademi Kepolisian (Akpol). Syaratnya, korban menyerahkan uang Rp125 juta kepadanya.
"Korban ini dijanjikan akan lulus menjadi Taruna Akpol tanpa tes melalui jalur penyisipan," kata Kepala Polsek Garut Kota Kompol Uus Susilo kepada wartawan, di Garut, Jawa Barat, Selasa (15/10).
Korban Andika Ahmad Nurdiana (20) ditawari oleh dua pelaku yang menjanjikan akan meluluskan tes Akpol dengan syarat memberikan uang sebesar Rp125 juta.
Polisi berhasil mengamankan pelaku LU (39), warga Kelurahan Kota Wetan, Kecamatan Garut Kota. Sedangkan pelaku lain AL masih dalam pengejaran polisi.
"Salah seorang pelaku yang DPO berinisial AL masih kami kejar," katanya pula.
Kapolsek mengungkapkan, pelaku menjalankan aksi kejahatannya itu dengan menawarkan kemampuan bisa meluluskan tes Akpol kepada korban untuk membantu pengurusan administrasi dan sebagainya oleh anggota di Polda Jabar.
Namun tawaran pelaku itu, kata dia, belum dapat dituruti korban karena tidak memiliki uang, kemudian korban hanya bisa memberikan uang sebesar Rp7,5 juta berikut menyerahkan berkas seperti ijazah kepada pelaku.
"Pelaku pun kemudian meminta uang yang saat itu dibawa korban, korban kemudian menyerahkan uang sebesar Rp7,5 juta berikut berkas berupa dokumen asli ijazah untuk pendaftaran," katanya lagi.
Penipu dengan modus mampu meloloskan masuk Akademi Kepolisian alias Akpol, ditangkap polisi.
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Niat Pinjam Rp 25 Miliar, Warga Jatinangor Malah Kehilangan Rp 2 Miliar
- Beli Kosmetik Rp 80 Ribu di TikTok, Warga Depok Malah jadi Korban Pinjol Puluhan Juta
- Pengusaha Ini Gelapkan Uang Penjualan Kopi Rp 10,36 M, Modusnya
- Polda Lampung Ciduk Pelaku Penggelapan yang Rugikan Korban Hingga Rp 10 Miliar
- Kisah Zahra yang Nyaris Jadi Korban Penipuan Harus Dijadikan Pelajaran, Tolong Disimak!