Andika Perkasa, Menantu Suhu Telik Sandi Menuju Kursi Panglima TNI
Jenderal Andika juga mengeyam pendidikan umum di dalam negeri dan mancanegara. Dia pernah kuliah di The Military College of Vermont, Norwich University di Northfield, Vermont, Amerika Serikat (AS).
Dia juga menimba ilmu di kampus mentereng lainnya di AS, yakni National War College, National Defense University, Washington DC dan The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, Universitas George Washington.
Sejak 22 November 2018, Andika dipercaya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Dia dilantik Presiden Jokowi menjadi KSAD menggantikan Jenderal Mulyono.
Saat menyandang pangkat letnan jenderal atau bintang tiga, Andika Perkasa pernah mengemban sederet jabatan, antara lain, Panglima Komando Strategis Ankgatan Darat (Pangkostrad), dan Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Darat (Dankodiklatad).
Adapun saat masih berbintang dua atau menyandang pangkat mayor jenderal (mayjen), Andika Perkasa pernah ditugaskan menjaga keselamatan Presiden Jokowi dan keluarga. Dia merupakan komandan Paspampres periode 2014-2016.
Andika juga pernah menjadi Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura (meliputi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah). Sebelumnya, ketika masih menyandang pangkat brigadir jenderal (brigjen) atau bintang satu, Andika Perkasa menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad).
Mensesneg Pratikno mengatakan surpres terkait usulan calon Panglima TNI telah ditandatangani Presiden Jokowi sebelum berangkat kunjungan kerja ke luar negeri.
Hanya saja, dia enggan memerinci alasan Presiden Jokowi memilih Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.
Andika Perkasa, menantu suhu telik sandi menuju kursi Panglima TNI. Inilah profil Jenderal TNI Andika Perkasa.
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Pilwalkot Semarang 2024: Restu & Doa Jokowi untuk Yoyok-Joss
- Lihat Senyum Jokowi saat Kampanye Luthfi-Yasin di Simpang Lima Semarang
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati