Andreas Komisi X Anggap Upaya Memasukkan Program Makan Siang Gratis ke Dana BOS Keliru
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira menyebut belakangan ikut mendengar informasi program makan siang gratis bakal dimasukkan ke dalam Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Dia berkata demikian demi menjawab pertanyaan awak media setelah legislator Fraksi PDI Perjuangan itu menghadiri rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/3).
"Ada berita dan informasi, meskipun pemilu belum selesai, tetapi ada upaya untuk memasukan program makan siang gratis ini di dalam Dana BOS," kata Andreas, Rabu.
Legislator Daerah Pemilihan I Nusa Tenggara Timur (NTT) itu menganggap tidak tepat upaya memasukkan program makan siang ke Dana BOS.
Sebab, Andreas menganggap urusan makan siang gratis tidak berkaitan dengan pendidikan seperti Dana BOS.
"Ini menurut saya agak keliru, karena pertanyaan kami, apakah makan siang gratis ini merupakan persoalan pendidikan," ujar alumnus Universitas Parahyangan itu.
Toh, kata Andreas, program makan siang gratis bakal membutuhkan dana yang besar untuk direalisasikan sehingga tidak bisa memakai Dana BOS.
"Jangan mencampurkan Dana BOS dan makan siang gratis, karena bukan bagian dari pendidikan," ungkap dia.
Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira menganggap tidak tepat upaya memasukkan program makan siang ke Dana BOS.
- Soal Naturalisasi Pesepakbola, Dhani: Bisa Mantan Pemain Umur 40 dan Duda
- Soroti Kebijakan Pendidikan, Mercy Minta Tak Ada PHP di Daerah 3T
- Kasus Disertasi Bahlil, Legislator PKB Bicara Etika dan Mutu Akademik
- Kampus Jadi Penerima Manfaat Tambang Setelah RUU Minerba Sah, Komisi X Buat 4 Catatan
- Kritisi Surat Edaran Pemotongan Dana BOS Madrasah, HNW: Tidak Sejalan dengan Inpres
- Gibran: Ini Program yang Ditunggu-tunggu, Selalu Ditagih