Andy Murray Pilih Mundur dari Tunggal Putra Olimpiade Tokyo

jpnn.com, TOKYO - Juara bertahan tenis dalam Olimpiade Tokyo 2020 Andy Murray memilih mundur dari turnamen tunggal putra even olahraga dunia tersebut.
Menurut Team GB (sebutan untuk tim Olimpiade Inggris), Murray mundur setelah mengalami cedera otot, seperti dilaporkan AFP, Minggu.
Murray (34) akan tetap berada di Tokyo untuk bermain dalam nomor ganda putra bersama Joe Salisbury. Pasangan tersebut memenangkan pertandingan laga perdana mereka, Sabtu.
"Saya sangat kecewa karena harus mundur, tetapi staf medis telah menyarankan saya untuk tidak bermain di dua nomor, jadi saya membuat keputusan sulit untuk mundur dari nomor tunggal dan fokus bermain ganda dengan Joe," kata Murray.
"Keputusan itu merupakan hasil konsultasi dengan staf medis sehubungan dengan cedera quadriceps," tambahnya.
Petenis Skotlandia itu dicoret dari daftar permainan hanya beberapa jam sebelum dia dijadwalkan menghadapi Felix Auger-Aliassime dari Kanada pada babak pertama.
Dalam undian ulang, dia digantikan oleh Max Purcell dari Australia.
Juara Grand Slam tiga kali, Murray, adalah satu-satunya pemain yang memenangkan dua gelar tunggal Olimpiade.
Andy Murray adalah satu-satunya pemain yang memenangkan dua gelar tunggal Olimpiade.
- Perjuangan Aldila Sutjiadi Terhenti di Babak Kedua Indian Wells, Tantangan Baru Menanti
- Lewat Comeback Dramatis, Aldila Sutjiadi Melewati Babak Pertama WTA 1000 Indian Wells
- Lagi-Lagi Tenis Internasional, Bentuk Dukungan Pertamina untuk Olahraga
- Meresmikan Kantor Sekretariat Asosiasi Tenis Profesor, Nana Sudjana: ATP Harus Murup
- Pop-Up Roadshow EA7 Emporio Armani Hadirkan Koleksi Tennis Athleisure Stylish
- Aldila Sutjiadi Amankan Tempat di Semifinal Ningbo Open, Wakil Tuan Rumah Gugur