Angela Tanoesoedibjo Pastikan Calendar of Events Terus Berjalan

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo menjelaskan, saat ini dunia sedang dilanda wabah virus corona sehingga sangat memengaruhi keputusan-keputusan wisatawan untuk traveling, khususnya ke luar negeri.
“Ini sangat berdampak kepada industri pariwisata, tidak hanya di Indonesia, tetapi secara global," kata Angela dalam acara Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Wise Travel Fair 2020 di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Rabu (12/2).
Saat ini, kata Angela, Kemenparekraf menyiapkan usulan-usulan insentif untuk industri pariwisata.
"Sesuai dengan arahan Pak Menteri, kami akan memastikan calendar of events terus berjalan, khususnya yang berskala internasional yang bisa mengundang media asing untuk melihat kondisi Indonesia saat ini yang aman dan dapat dikunjungi," tuturnya.
Selain itu, lanjut Angela, akan dibuka rute-rute baru internasional. Paket-paket perjalanan yang menarik juga disiapkan. Di sisi lain, Kemenparekraf terus mendorong pariwisata domestik.
"Di 2018, domestic travellers jumlahnya sekitar 303 juta perjalanan. Saya kira ini bisa kita terus dorong dan membantu industri pariwisata," ungkapnya.
Dia menuturkan pengembangan pariwisata di Indonesia akan terus dilakukan.
Mulai infrastruktur, jaringan, konektivitas, SDM, mitigasi bencana, ekonomi kreatif dan seluruh sarana dan prasarana.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo menjelaskan, saat ini dunia sedang dilanda wabah virus corona sehingga sangat memengaruhi keputusan-keputusan wisatawan untuk traveling
- Kuku Bima Meluncurkan Iklan Pariwisata, Perkenalkan Labuan Bajo ke Mancanegara
- Menpar Widiyanti Sebut Peringatan Nuzulul Qur'an Momen Memperkuat Nilai-nilai Kebajikan
- Legislator PDIP Sebut Bandara Buleleng Bakal Memperberat 'Overtourism' di Bali
- BPOLBF Perkuat Sinergi Melalui Industry Call Bersama Pelaku Pariwisata Labuan Bajo
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Kelompok Walahar Eco Green Ubah Limbah Jadi Berkah