Anggap Deposit Belum Jelas

Anggap Deposit Belum Jelas
Pemain Persela. Foto: Dok.JPNN
LAMONGAN - Persela Lamongan belum begitu merespon soal wacana kewajiban membayar deposit bagi calon peserta kompetisi musim depan. Manajemen tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini lebih fokus mempersiapkan aspek lainnya yang juga menjadi persyaratan kompetisi. Di antaranya, legalitas, supporting, infrastruktur, dan sumber daya manusia atau administrasi.  

"Soal aspek finansial tentu juga dipikirkan. Tapi, bukan sebagai pemenuhan syarat pembayaran deposit untuk bisa lolos sebagai tim peserta kompetisi," kata ketua harian Persela Yuhronur, kemarin (6/8).

Yuhronur menjelaskan, sesuai hasil laporan pengurus Persela yang dikirim mengikuti workshop yang digelar PSSI di Jakarta, semua klub peserta Indonesia Super League (ISL) menolak jika tim anggota Liga Primer Indonesia (LPI) langsung bergabung di ajang kompetisi mendatang. Karena, seperti yang sering dilontarkan Yuhronur, LPI tidak seharusnya bisa langsung bergabung dengan ISL.

Alasannya, karena tim ISL sebelumnya melalui proses panjang. Demikian juga untuk Divisi Utama, Divisi I, II, maupun Divisi III, yang pasti juga disertai dengan pengorbanan tenaga dan biaya yang tidak sedikit. Sehingga, sulit jika usulan itu bisa diterima di kalangan klub yang selama ini ada.

LAMONGAN - Persela Lamongan belum begitu merespon soal wacana kewajiban membayar deposit bagi calon peserta kompetisi musim depan. Manajemen tim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News