Anggap Indonesia Berpengalaman Kelola Keragaman Bahasa
Selasa, 04 September 2012 – 22:00 WIB

Anggap Indonesia Berpengalaman Kelola Keragaman Bahasa
JAKARTA - Pernyataan Ketua DPR RI, Marzuki Alie yang meminta warga DKI Jakarta tidak memilih pemimpin kafir dinilai telah menciderai demokrasi. Pernyataan tersebut dinilai bertentangan dengan konstitusi.
"Pernyataan ini salah keliru fatal. Bertentangan dengan konstitusi, sumpah jabatan sebagai Ketua DPR," ujar aktivis HAM, Usman Hamid kepada wartawan dalam acara diskusi di RM Dapur Selera, Jalan DR Soepomo No.45, Jakarta Selatan, Selasa (4/9).
Usman mengatakan, Marzuki sebagai pemimpin para wakil rakyat tidak sepantasnya mengeluarkan pernyataan yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa. Selain itu, pernyataan itu dikhawatirkan dapat menjadi preseden buruk dalam cara berdemokrasi di Indonesia.
Dengan mengedepankan isu SARA maka perdebatan substansial mengenai program serta visi misi kandidat pada Pilkada DKI 2012 akan terpinggirkan. Apabila penggunaan isu SARA ini terus ditolerir maka dikhwatirkan kualitas hasil pemilu akan semakin buruk dan membuat kesadaran berpolitik masyarakat semakin rendah.
JAKARTA - Forum pertemuan negara-negara Asia dan Eropa yang tergabung dalam Asia-Europe Meeting (ASEM) hari ini mulai digelar di Jakarta. Penunjukkan
BERITA TERKAIT
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung