Anggap Islah PKB Sudah Tuntas
Jumat, 15 Oktober 2010 – 19:19 WIB
![Anggap Islah PKB Sudah Tuntas](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Anggap Islah PKB Sudah Tuntas
JAKARTA - Wasekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) M Hanif Dhakiri menyatakan bahwa persoalan islah PKB sudah tuntas dan tak perlu diungkit-ungkit lagi. "Jika masih ada pihak yang mengungkit dan teriak soal islah, mereka adalah bagian dari anasir yang melakukan desersi politik. Ya semacam orang frustrasi-lah," kata Hanif Dhakiri, di DPR Senayan Jakarta, Jumat (15/10). Sebelumnya, Ketua Bidang Hukum DPP PKB Ikhsan Abdullah menyebutkan, Muhaimin tidak menjalankan kesepakatan untuk islah. "Muhaimin pernah menandatangani akta bersama, yang intinya untuk menyelesaikan partai ini dengan cara islah yaitu segera melakukan penggabungan partai untuk melaksanakan muktamar," kata Ikhsan. Kesepakatan itu limitnya 26 Juni dan sekarang sudah Oktober. (fas/jpnn)
Salah satu ciri orang frustrasi, lanjut Hanif yang juga anggota Komisi X DPR itu, cenderung hanya asal beda atau asal mengganggu. "Tapi, ya namanya juga usaha, ya biarin aja. Masak usaha aja nggak boleh," sambungnya.
Baca Juga:
Padahal kata Hanif, para "jenderal" dari kelompok yang tadinya berbeda sudah berkomitmen bersama-sama untuk membesarkan PKB ke depan. Itu terjadi mulai dari pusat hingga daerah. "Cak Ali Masykur dan Pak Alwi Shihab, sudah menjadi bagian dari kekuatan PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin (Muhaimin Iskandar)," tegas Hanif Dhakiri.
Baca Juga:
JAKARTA - Wasekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) M Hanif Dhakiri menyatakan bahwa persoalan islah PKB sudah tuntas dan tak perlu diungkit-ungkit
BERITA TERKAIT
- Survei LSI Pilkada Jateng, Elektabilitas Irjen Ahmad Luthfi dan Kaesang Bersaing
- Muncul Nama Buya Zul Elfian dalam Bursa Pilgub Sumbar, Ini Analisis Pengamat
- Prioritaskan Pilkada Tingkat Kabupaten/Kota, PDIP Bakal Gelar Pelatihan Tim Kampanye
- Iswara Golkar: Kang Emil Mampu Bawa Efek Ekor Jas Jika Jadi Cagub Jabar
- Bicarakan Pilkada, Pimpinan Partai Perindo Menyambangi DPP PKS
- Sekjen PBB Minta Restu Ulama Kharismatik Kiai Muhammad