Anggap Komite Kurang Kreatif Dongkrak Greget Konvensi
jpnn.com - JAKARTA - Belakangan ini ajang konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat mendapatkan banyak kritik karena dianggap kurang greget dan tak mencerminkan aroma kontestasi. Bahkan salah satu anggota komite ajang penjaringan capres PD, Effendi Gazali, justru ikut melontarkan kritik yang sama.
Opini ini dibantah oleh Wakil Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Ramadhan Pohan. Menurutnya, kegiatan konvensi sudah cukup masif dan diketahui oleh publik.
"Memang belum terlalu jor-joran, tapi cukuplah, sebagai permulaan. Apalagi sekarang, para kontestan sudah mulai gencar blusukan. Sudah banyak kegiatan mereka dengan publik," kata Ramadhan saat dihubungi di Jakarta, Jumat (15/11).
Menurutnya, kesan konvensi kurang greget lebih disebabkan minimnya pemberitaan oleh media. Namun, hal tersebut dinilai wajar karena partai binaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu tidak memiliki afiliasi dengan media massa manapun.
Ramadhan menambahkan, para peserta konvensi juga bukan tokoh-tokoh yang gemar mencari perhatian media. Tetapi, popularitas mereka dianggap baik di kalangan publik. "Pendapat bahwa konvensi kurang greget serta merta gugur kalau lihat aktivitas dan antusiasme publik merespon Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, Pramono Edhie," paparnya.
Wakil Ketua Komisi I DPR ini justru menyerang balik Komite konvensi selaku panitia kegiatan. Ramadhan menegaskan, anggota komite seharusnya bekerja lebih keras jika konvensi kurang greget. "Jika komite mau naikin dan panaskan lagi konvensi, komite harus kreatif, kerja keras dan jor-joranlah mengemas para kandidat," pungkasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Belakangan ini ajang konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat mendapatkan banyak kritik karena dianggap kurang greget dan tak mencerminkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Lolly Suhenty Serahkan Santunan Dana Kepada Keluarga Staf Bawaslu yang Wafat
- Bantah Kriminalisasi Jaksa Jovi, Kejagung Singgung Tuduhan Tak Senonoh soal Nella Marsella
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 16 November: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar