Anggap Pengungkapan Kasus Brigadir J Bukan Prestasi, Mulfachri DPR: Biasa Saja
![Anggap Pengungkapan Kasus Brigadir J Bukan Prestasi, Mulfachri DPR: Biasa Saja](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/09/23/wakil-ketua-komisi-iii-dpr-mulfachri-harahap-di-istana-negara-senin-239-foto-m-fathra-nazruljpnncom-40.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Mulfachri Harahap menilai pengungkapan kasus penembakan terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo bukan sebuah prestasi.
Dia mengatakan hal itu saat mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi III dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/8).
"Buat saya pengungkapan kasus bukan prestasi," kata legislator Fraksi PAN itu saat RDP.
Mulfachri menyatakan pengungkapan kasus ini berlarut-larut. Polisi membutuhkan waktu sekitar sebulan demi menetapkan tersangka utama di kasus penembakan Brigadir J.
"Tentu saya menghargai kerja keras penyidik. Cuma sekali lagi, jangan berpikir ini sebuah prestasi. Ini biasa saja," kata dia.
Diketahui, insiden penembakan terhadap Brigadir J terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Jakarta Selatan, Jumat (8/7).
Namun, polisi baru mengungkap aktor utama kasus penembakan pada 9 Agustus 2022 yaitu ditetapkannya Irjen Sambo menjadi tersangka pembunuhan berencana.
Mulfachri yang mengutip pernyataan beberapa purnawirawan jenderal Polri seperti Komjen (purn) Ito Sumardi dan Komjen (purn) Susno Duadji yang menyebut kasus penembakan Brigadir J perkara mudah.
Mulfachri Harahap menilai pengungkapan kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo bukan sebuah prestasi
- Ketua MUI Palu Desak Kapolri Percepat Penanganan Kasus Ini
- Waka MPR Minta Lembaga di Sektor Pendidikan Tingkatkan Efektivitas Kerja
- Demonstran Kritik Kejaksaan saat Demo di DPR, Ini Tuntutannya
- Ananda Tohpati: Efisiensi Perlu, Tetapi Jangan Ganggu Program Masyarakat
- Wakasal Laksdya TNI Erwin Disebut Calon Kuat KSAL, Begini Respons Legislator NasDem
- Usul dari Habib Aboe DPR, Layanan SIM Buka pada Sabtu-Minggu