Anggap Semua Pria Serigala
Jumat, 04 November 2011 – 21:28 WIB
Pria yang pernah masuk daftar sexiest man alive versi majalah People pada 2010 itu sudah "akrab" dengan imajinasi tentang makhluk selain manusia, seperti vampir atau monster. "Waktu umurku tiga tahun, ibuku mendandaniku dengan kostum vampir. Pada waktu itu, aku percaya bahwa monster tersebut benar-benar ada," tuturnya.
Baca Juga:
Imajinasi masa kecilnya seakan tercapai ketika mendapat peran sebagai werewolf. Ketika ditanya apakah di luar syuting peran itu masih terbawa, Joe dengan bersemangat menjawab, "Ya, sebagian diri saya adalah werewolf. Saya rasa setiap pria adalah "serigala". Mereka punya insting untuk memburu. Saya merasa punya energi yang sama dengannya (werewolf, Red)," ujar pria yang bekerja keras membentuk tubuhnya di gym untuk peran tersebut.
Bagi Joe, True Blood tak sekadar serial yang makin melambungkan namanya. Lebih dari itu, True Blood adalah keluarga baginya. Tak heran, dia "rela" melepas kesempatan untuk bermain sebagai Superman karena telah terikat kontrak selama enam tahun dengan True Blood.
Padahal, yang menggarap Superman adalah Christopher Nolan yang merupakan sutradara favoritnya. "Itu adalah kesempatan besar dan saya merasa terhormat. Namun, ketika ditawari pada 2010, jadwalnya bentrok dengan True Blood. Jadi, aku melepasnya," ujar aktor yang hobi traveling dan bermusik itu. (nor/c6/ayi)
SURABAYA - Peran sebagai seorang werewolf dalam TV series True Blood begitu melekat dalam diri Joe Manganiello. Aktor kelahiran 28 Desember 1976
BERITA TERKAIT
- Vadel Badjideh Belum Jadi Tersangka, Nikita Mirzani Merespons Begini
- Kenangan dan Kejutan di Hari Kedua Synchronize Fest 2024
- Penyesalan Terbesar Chiki Fawzi setelah Marissa Haque Meninggal
- Seusai Diperiksa, Vadel Badjideh Sampaikan Pesan untuk Putri Nikita Mirzani, So Sweet
- Shenina Cinnamon Hadir, Tale of the Land Tayang Perdana di BIFF 2024
- Ungkap Kondisi Lolly, Nikita Mirzani Bahas Soal Lingkungan Baru