Anggap tak Etis jika Jokowi-Ahok Maju di Pilpres
jpnn.com - JAKARTA - Pakar komunikasi politik Universitas Indonesia, Effendi Ghazali angkat bicara soal wacana memajukan pasangan gubernur-wagub DKI Jakarta, Joko Widodo dan Basuki T.Purnama sebagai pasangan capres pada pemilu 2014. Menurut Effendi, pencalonan keduanya akan menjadi tidak etis.
Ia yakin akan ada gelombang penolakan terhadap wacana tersebut.
"Kalau dalam kondisi normal, orang melihat tidak etis jika keduanya pergi (ke tingkat nasional). Dua-duanya mau didorong maju, pasti ada publik yang tidak setuju," kata Effendi kepada wartawan di Jakarta, Kamis (6/3).
Effendi sendiri belum terbayang jika pasangan kepala daerah itu dimajukan dalam pemilu presiden 2014. Menurutnya, hal itu akan menjadi kejadian luar biasa dalam pesta demokrasi di Tanah Air.
"Yang luar biasa kalau tiba-tiba keduanya maju sebagai paket (Jokowi-Ahok). Belum terbayang sama sekali," ujarnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Pakar komunikasi politik Universitas Indonesia, Effendi Ghazali angkat bicara soal wacana memajukan pasangan gubernur-wagub DKI Jakarta,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata