Anggap Victor Laiskodat Umbar Kebencian, PAN Lapor ke Bareskrim Polri
jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) melaporkan politikus Partai NasDem Victor Laiskodat ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian, Jumat (4/8). Ketua Fraksi Partai NasDem DPR itu dianggap melontarkan ujaran kebencian.
Laporan PAN tertuang dalam LP/775/VIII/2017/Bareskrim tanggal 4 Agustus 2017. Hal yang dipersoalkan adalah pidato Victor saat berpidato di acara deklarasi dukungan paket calon pilkada serentak 2018 di Tarus, Kabupaten Kupang, Nusa Ternggara Timur (NTT) 1 Agustus 2017.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN Surya I Wahyudi, mengatakan pidato Victor secara nyata berisi ujaran kebencian yang mengarah pada provokasi bernuansa suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) yang bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa. “Materi pidato secara nyata berisi penistaan agama," kata Surya di Bareskrim Polri, Jumat (4/8).
Menurut Surya, pidato itu juga berisi fitnah dan pencemaran nama baik institusi PAN, Gerindra, Partai Demokrat dan PKS sebagai partai politik yang keberadaannya diakui secara hukum. Pidato Victor, sambung Surya, telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat dan mencederai demokrasi yang seharusnya dibangun dengan elegan, bermartabat, santun dan mendidik.
"Sehingga patut diduga kuat telah menimbulkan peristiwa tindak pidana," kata sekretaris jenderal Barisan Muda (BM) PAN itu.
Karena itu Surya menduga Victor telah melanggar pasal 156, 156a KUHP, pasal 28 ayat 2 juncto pasal 45 ayat 2 Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tengang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) , pasal 4 dan 16 dan UU nomor 40 tahun 2008 tentang Diskriminasi.
"Karena pidato yang bisa menimbulkan perpecahan dan konflik, maka PAN meminta Kapolri melalui Kabareskrim segera menindaklanjuti secara hukum laporan-laporan terkait pidato Victor," katanya.(boy/jpnn)
Partai Amanat Nasional (PAN) melaporkan politikus Partai NasDem Victor Laiskodat ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian, Jumat (4/8). Ketua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Tim Pram-Doel Kecam Pernyataan Bernuansa SARA Menteri Maruarar Sirait
- Denny Sumargo Beberkan Alasan Satroni Rumah Farhat Abbas, Khawatir Keselamatan Istri
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?