Anggaran Banyak, Reses DPR Lebih Mirip Pulang Kampung
Minggu, 28 Oktober 2012 – 19:01 WIB
JAKARTA - Anggaran untuk masa reses DPR dari taun ke tahun terus meningkat. Jika 2011 lalu anggaran reses DPR dipatok Rp 343 miliar, untuk tahun alokasinya mencapai Rp 539 miliar. Padahal, lanjutnya, dari anggaran untuk reses 2012 itu bisa dipastikan setiap anggota DPR menerima Rp963 juta. Angka ini berdasarkan data yang diolah dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 32 Tahun 2011 tentang rincian anggaran belanja pemerintah pusat tahun anggaran 2012.
Sayangnya kenaikan anggaran reses itu tak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. "Anggota DPR turun ke daerah itu, bukan seperti reses. Tapi lebih pulang kampung saja," kata Koordinator Advokasi dan Investigasi Forum Indonesia untuk Trasparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi kepada JPNN di Jakarta, Minggu (28/10).
Menurutnya, jika memang benar anggota DPR turun ke daerah pemilihan selama masa reses maka harusnya ada aspirasi yang benar-benar terserap dan diperjuangkan di parlemen. "Tapi setelah selesai reses dan anggota dewan masuk ke parlemen, kelihatan sepi-sepi saja. Tidak ada isu yang diperdebatkan. Jadi kalau seperti ini, fungsi DPR belum 100 persen dijalankan,"katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggaran untuk masa reses DPR dari taun ke tahun terus meningkat. Jika 2011 lalu anggaran reses DPR dipatok Rp 343 miliar, untuk tahun
BERITA TERKAIT
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada