Anggaran Besar Sudah Digelontorkan, Menteri Sudah Berganti, tetapi Mengapa Masih di Persimpangan Jalan?
“Celah penyimpangan pupuk subsidi ini masih sangat besar. Sulit ditemukan, tetapi nyata ini sudah menyimpang. Bukti yang paling nyata ya puluhan tahun pupuk subsidi ini ada, tetapi belum ketemu tujuannya, yakni Swasembada Pangan," tutur Akmal.
Legislator asal Sulawesi selatan II ini sangat berharap, panja pupuk bersubsidi yang akan segera digelar di Komisi IV DPR ini akan menemukan formula yang baik untuk perbaikan. Semua upaya harus memiliki landasan perbaikan dan pelayanan pada masyarakat. Sudah saatnya kita habisi para pemburu rente apapun kegiatannya.
“Semoga kita semua baik di DPR dan Pemerintah kompak untuk memperbaiki pola pupuk subsidi yang angkanya sangat besar setiap tahunnya. Dengan begini, seharusnya tidak kurang dari 10 tahun bila semua komitment, swasembada pangan di Indonesia ini tidak mustahil dapat diraih,” tutup Andi Akmal Pasluddin.(fri/jpnn)
Politikus PKS Andi Akmal Pasluddin mengingatkan segera ambil tindakan tegas karena anggaran besar yang digelontorkan bertahun-tahun dan menteri sudah berganti tetapi masih belum sesuai harapan.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Pupuk Indonesia Percepat Penebusan Pupuk Subsidi di Wonogiri untuk Dukung Musim Tanam
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani
- Sambut Musim Tanam, Pupuk Indonesia Gelar Rembuk Tani