Anggaran Bina Aparatur Hanya Rp6 Miliar
Senin, 12 April 2010 – 18:59 WIB
Anggaran Bina Aparatur Hanya Rp6 Miliar
JAKARTA- Minimnya anggaran biaya tambahan (ABT) yang diajukan Kementerian PAN&RB terkait grand desain dan road map reformasi birokrasi menimbulkan tanya anggota Komisi II DPR RI. Kementerian ini hanya meminta tambahan anggaran Rp6 miliar. Ini jauh berbeda dengan kementerian lain yang juga mitra Komisi II seperti Kementerian Dagri, BPN. Sesmen PAN&RB Tasdik Kinanto beralasan, minimnya anggaran yang diajukan karena pihaknya hanya sebagai koordinator dan pengontrol. Sedangkan pelaksana teknis di lapangan adalah instansi/lembaga maupun daerah.
"Hati saya nelongso karena Kementerian PAN&RB serta lembaga-lembaga naungannya kok minta tambahannya dikit, sementara kementerian lainnya triliunan," kata Kasma Boti, anggota Komisi II DPR RI dalam rapat dengar pendapat dengan pemerintah, Senin (12/4).
Baca Juga:
Untuk memperbaiki mentalitas aparatur, lanjutnya, anggaran Rp6 miliar sangat sedikit. Sedangkan baik buruknya kinerja pemerintahan berada di tangan Kementerian PAN&RB. Dia mengusulkan agar kementerian ini bersama paguyubannya (LAN, BKN, ANRI) berani mengusulkan anggaran yang lebih besar. Dengan catatan program kerjanya harus jelas. "Mesti lebih kreatif, masa anggarannya sedikit sekali," ucapnya.
Baca Juga:
JAKARTA- Minimnya anggaran biaya tambahan (ABT) yang diajukan Kementerian PAN&RB terkait grand desain dan road map reformasi birokrasi menimbulkan
BERITA TERKAIT
- Sidang Dakwaan Mbak Ita, Jaksa KPK Soroti Peran Suaminya sebagai Perantara
- Penyebab Utama Kartu Tes PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah
- Tugas Kantor Komunikasi Presiden Dianggap Tumpang Tindih, Begini Reaksi Mensesneg
- Kader Gerindra di Banggai Minta Polisi Menindak Pelaku Persekusi