Anggaran Kemendikbudristek Disunat, Program Prioritas Harus Tetap Jalan

Di antara program-program unggulan Kemendikbudristek yang perlu tetap dijalankan adalah Program Guru Penggerak (PGP), Program Organisasi Penggerak (POP), Program Sekolah Penggerak (PSP), Kampus Merdeka, dan berbagai program lainnya.
Seluruh program strategis tersebut merupakan rangkaian Merdeka Belajar yang saling melengkapi satu sama lainnya.
Sebagai contoh, PGP akan turut mempercepat peningkatan kapasitas guru.
POP adalah program yang melibatkan organisasi masyarakat untuk terlibat meningkatkan kualitas pendidikan di daerah-daerah.
Demikian pula dengan PSP yang mencoba meningkatkan kualitas sekolah, sehingga turut menjadi panutan dan menggerakkan sekolah lain.
Adapun Kampus Merdeka menyasar mahasiswa untuk mampu bersaing di dunia kerja.
Ancaman learning loss akibat pandemi menjadi perhatian besar sejumlah organisasi internasional seperti UNICEF, UNESCO, Bank Dunia, dan OECD.
“Kami tetap optimistis karena itu mengadopsi program yang pernah dilakukan berdasarkan pengalaman Nadiem Makarim (Mendikbudristek) selama di luar negeri. Artinya proses pembelajaran itu mau seperti apa, dibuat seperti apa yang pernah dirasakan. Saya rasa itu menjadi suatu hal yang baik dan menarik," kata Andreas.(chi/jpnn)
Seluruh program strategis tersebut merupakan rangkaian Merdeka Belajar yang saling melengkapi satu sama lainnya.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Algonova Bantu Asah Keterampilan Anak-anak Sejak Dini
- Waka MPR Ibas Berharap Sekolah Rakyat Dibangun di Pacitan, Minta Bupati Siapkan Lahan
- Wakil Ketua MPR Minta Penerapan Wajib Belajar 13 Tahun Dipersiapkan dengan Baik
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Verrell Bramasta: Pendidikan Adalah Kunci untuk Menciptakan Generasi Unggul
- Gen Z Didorong Melek Finansial melalui Edukasi dan Inovasi Digital