Anggaran Kurikulum Tetap Lewati Mekanisme Pembahasan
Senin, 18 Februari 2013 – 16:34 WIB
JAKARTA - Dukungan terhadap pelaksanaan perubahan kurikulum 2013 oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie terhadap Kementrian Pendidikan masih bersifat politis. Hal ini tersirat dari tanggapan ARB -sapaan Aburizal- saat ditanya soal anggaran. Keduan lanjutnya, pendidikan merupakan hal penting dan mendasar untuk menyiapkan generasi bangsa tahun 2045. Atas dasar inilah dukungan Golkar. Karena itupula, ARB menginstruksikan Fraksi Golkar di DPR agar serius membahas kurikulum. Sedangkan soal anggarannya, tetap melewati mekanisme membahasan.
Selama ini muncul polemik terjadi pembengkakan anggaran yang dibutuhkan Kemdikbud dalam perubahan kurikulum. Pertama anggaran yang dibahas dalam RKA/KL hanya Rp684 miliar. Dalam perjalanan, meningkat jadi Rp1,4 triliun dan terakhir naik lagi jadi Rp2,491 triliun.
Baca Juga:
Nah, apakah dukungan ini merupakan sinyal bahwa Fraksi Golkar juga akan menyetujui anggaran kurikulum? "Saya kira kalau kita bicara pendidikan, kurikulum, ada dua hal yang harus ditaati. Pertama, anggaran pendidikan minimal 20 persen dari total budget," kata ARB usai membuka diskusi publik kurikulum 2013 di Senayan, Jakarta, Senin (18/2).
Baca Juga:
JAKARTA - Dukungan terhadap pelaksanaan perubahan kurikulum 2013 oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie terhadap Kementrian Pendidikan masih
BERITA TERKAIT
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia