Anggaran Makanan Calon Polisi Hampir Sama dengan Tahanan
Hanya Nasi dan Kuah yang Diperbanyak
Selasa, 29 Januari 2013 – 11:51 WIB
Menurut Neta, kondisi yang sangat buruk terlihat pula dari fasilitas tidur. Tempat tidur dan kasurnya sangat tidak layak, lebih buruk dari kamp pengungsi korban banjir. Fasilitas pengajaran tak kalah memprihatinkan. "Dari 27 SPN di seluruh Indonesia 65 persen kondisinya sangat tidak layak," paparnya.
IPW mengimbau Mabes Polri dan Komisi III DPR memperhatikan kondisi ini. Ia mengingatkan, Elit-elit Polri dan DPR jangan hanya terjebak pada politik anggaran menara gading yang tidak membumi bagi kepentingan jajaran bawah kepolisian.
IPW pun mendesak Presiden peduli dengan kondisi ini. Begitu juga Kapolri. Sehingga proyek Pemanfaatan Optimalisasi Untuk Penguatan Sarana Prasarana (POUPSP) Polri tahun 2013 senilai Rp1,8 triliun direvisi total dan 75 persn di antaranya diarahkan kepada pembenahan fasilitas jajaran bawah Polri. Antara lain membenahi fasilitas dan gizi siswa SPN. "Jika tidak, bangsa ini harus siap-siap menerima polisi-polisi masa depan yang kurang gizi, rawan terkena penyakit dan rendah intelektual," pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) mengkhawatirkan kader Polri ke depan kekurangan gizi dan gampang penyakitan. Sebab, biaya makan untuk calon
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Penyelundupan 38,9 Kg Sabu-Sabu dan 29.182 Butir Ekstasi
- Besok Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Perhatikan Syarat Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate