Anggaran Pendidikan Harus Tepat Sasaran
Senin, 14 November 2011 – 14:53 WIB
JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie meminta seluruh lembaga pelaksana pendidikan nantinya dapat mempertanggungjawabkan keseluruhan anggaran pendidikan yang jumlah keseluruhannya mencapai Rp 289,9 triliun lebih atau mencapai 20,2 persen dari APBN 2012 yakni Rp 1.400 triliun. Selain itu, Marzuki juga menyinggung perlunya pembenahan sisi penerimaan pemerintah dengan lebih mempercepat pertumbuhan produksi dalam negeri, memberantas mafia perpajakan dan memaksimalkan pengawasan dan penerimaan pajak.
"Anggaran untuk sektor pendidikan melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada tahun 2012 mendatang berjumlah Rp289,9 triliun lebih. DPR sangat berharap nantinya dana itu tepat sasaran dan bisa dipertanggungjawabkan oleh lembaga terkait," kata Marzuki Alie, saat membuka Masa Persidangan II Tahun Sidang 2011-2012, di gedung DPR, komplek parlemen, Senayan Jakarta, Senin (14/11).
Baca Juga:
Menurut Marzuki, APBN sektor pendidikan 2012 dikosentrasikan untuk mendukung peningkatan kualitas dan pemerataan wajib berlajar pendidikan dasar sembilan tahun, peningkatan akses, relevansi pendidikan menengah dan daya saing pendidikan tinggi, serta peningkatan profesionalisme dan pemerataan distribusi guru dan tenaga kependidikan. “Ini harus jadi perhatian kita bersama,” tandas Marzuki Alie. Dalam pelaksanaan APBN itu nantinya lanjut dia, DPR meminta pemerintah memperhatikan kelompok miskin dengan indikator dan kategori yang jelas.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie meminta seluruh lembaga pelaksana pendidikan nantinya dapat mempertanggungjawabkan keseluruhan anggaran pendidikan
BERITA TERKAIT
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation
- Banyak R3 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru Tahap 1, Bagaimana Honorer Database Bisa Tuntas
- Character Building FK UNDIP Bangkitkan Semangat dan Karakter Generasi Emas
- Kemendikdasmen Percepat Penyaluran BOSP 2025 di 423.080 Sekolah, Sebegini Anggarannya