Anggaran Pengamanan Pemilu Sisa Rp 6,8 Miliar
jpnn.com - JAKARTA - Anggaran pengamanan pemilihan legislatif, presiden dan wakil presiden di Kepolisian RI ternyata masih tersisa Rp 6,8 miliar. Seperti diketahui, jumlah anggaran keseluruhan untuk pengamanan itu diketahui mencapai Rp 1,6 triliun. Rp 1 triliun dari anggaran itu diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk pengamanan pemilu sedangkan yang Rp 600 miliar berasal dari pos anggaran rutin Polri.
"Sehingga dari kemarin total mungkin sampai besok ada (sisa) Rp 6,8 miliar," kata Kapolri Jenderal Sutarman usai Salat Jumat di Mabes Polri.
Dijelaskan Kapolri, anggaran sisa itu tersebar di beberapa daerah. Ini sudah dilakukan evaluasi. "Tapi, ada beberapa anggaran yang tersedot, untuk pengamanan, pengawalan, patroli dan pemeliharaan kamtibmas lainnya," ungkap Kapolri.
Dijelaskan Sutarman, anggaran Rp 1,6 triliun itu didistribusikan di 1.230 satuan kerja. Ia mengakui, di satker itu tentunya ada yang lebih dan kurang. (boy/jpnn)
JAKARTA - Anggaran pengamanan pemilihan legislatif, presiden dan wakil presiden di Kepolisian RI ternyata masih tersisa Rp 6,8 miliar. Seperti diketahui,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Yenny Wahid tak Setuju Wacana MLB NU
- PKB Sentil PDIP soal PPN 12 Persen
- Para Wisatawan di Bangka Barat Diminta Waspada Ombak Besar
- Upaya RS Atma Jaya Lestarikan Budaya Jamu untuk Perkembangan Medis
- 5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
- Prabowo Singgung Usulan Gus Dur jadi Pahlawan Nasional, Begini Reaksi Yenny Wahid