Anggaran Telat Cair, Proyek APBN di Daerah Mangkrak
Senin, 03 Desember 2012 – 00:43 WIB

Anggaran Telat Cair, Proyek APBN di Daerah Mangkrak
Hal senada diungkapkan penanggung jawab proyek Satuan Kerja (Satker) Wilayah I Dinas PU Sultra, Ir.Nasrun Nasioe M.Si. Menurutnya, kemungkinan ada beberapa kontraktor yang akan dikenakan denda. Salah satunya pengerjaan ruas jalan Lapae-Lasusua di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) disebabkan tender yang berulang- ulang sehingga proses pengerjaannya molor.
Baca Juga:
Penyebabnya, anggaran baru turun pada bulan Oktober, sehingga waktu efektif pengerjaannya hanya sekitar 60 hari. Akibatnya, kontraktor yang pernah melakukan penawarannya banyaknya yang menarik berkasnya dikarenakan waktu yang sempit dan pekerjaannya beresiko. Untuk proyek pembangunan jalan wilayah I yang mencakup kabupaten Kolaka, Kolut dan Bombana tahun 2012 menelan biaya Rp.30 Milliar. Saat ini, realisasi pengerjaannya telah mencapai 50 s.d 60 persen.
"Jika melihat kondisi real yang ada dilapangan, meskipun agak terlambat pengerjaan proyek ini pasti akan tuntas,"yakin Nasrun. (p1)
KENDARI - Tertundanya sejumlah proyek pengerjaan ruas jalan dan jembatan berstatus nasional tidak sepenuhnya kesalahan pelaksana proyek. Masalahnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung