Anggota Bawaslu Puadi Beberkan Upaya Memitigasi Praktik Politik Uang di Pilkada 2024

jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah melakukan berbagai upaya mitigasi untuk menekan politik uang di Pilkada 2024.
Hal tersebut disampaikan Anggota Bawaslu Puadi kepada wartawan dikutip pada Senin (11/10).
“Bawaslu telah melakukan berbagai upaya untuk memitigasi praktik politik uang yang kerap terjadi dalam Pilkada maupun Pemilu,” kata Puadi.
Dia menyampaikan Bawaslu juga sudah melakukan sosialisasi di berbagai daerah terkait penolakan terhadap politik uang.
“Dari aspek pencegahan, Bawaslu telah melakukan beberapa upaya di antaranya mengadakan kampanye anti-politik uang melalui sosialisasi di berbagai daerah,” jelas Puadi.
Lebih lanjut Puadi mengatakan, Bawaslu bekerja sama dengan tokoh masyarakat dan lembaga pendidikan untuk mengkampanyekan anti-politik uang.
“Bawaslu juga bekerja sama dengan komunitas lokal, tokoh masyarakat, dan lembaga pendidikan untuk menyebarkan informasi dan mengubah pandangan permisif masyarakat terhadap politik uang,” imbuh Puadi.
Puadi menambahkan Bawaslu juga mendorong masyarakat untuk membentukan kampung politik uang.
Ini upaya Bawaslu untuk memitigasi praktik politik uang yang kerap terjadi pilkada maupun Pemilu
- Presiden Prabowo Bakal Lantik 961 Kepala Daerah Hari Ini
- Saksi Ahli di MK: Tindakan KPU Barito Utara Sudah Sesuai Parameter Pemilu Demokratis
- Ratu Zakiyah-Najib Hamas Ajak Masyarakat Bersatu untuk Bangun Serang Lebih Maju
- Kuasa Hukum Tegaskan Agustiani Tio Harus Berobat ke China, tetapi Dihalangi KPK
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku
- Ini Daftar 23 Kepala Daerah Terpillih di Sulsel yang akan Dilantik 20 Februari