Anggota DPR Bilang, Banyak Pemekaran Makin Bagus
jpnn.com - JAKARTA - Legislator asal daerah pemilihan Riau, Tabrani Maamun, menyatakan siap mengawal aspirasi pemekaran 9 daerah di Perovinsi Riau, satu di antaranya Provinsi Riau Pesisir.
Hal ini ini disampaikan Tabrani saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (11/11). Menurutnya pemekaran sejumlah kabupaten dan kota serta provinsi di daerah kaya minyak itu harus segera dilakukan untuk percepatan laju pembangunan daerah.
"Yang sudah disahkan DPRD Riau ada delapan calon pemekaran, satu provinsi. Kemudian satu kabupaten Indragiri Selatan (Insel) yang sudah pernah dibahas di DPR namun tertunda. Ini harus diperjuangkan karena sudah masuk RPJMD Riau," kata Tabrani.
Karena itu politikus Goklar ini meminta daerah-daerah calon pemekaran ini menyiapkan persyaratan sebagaimana diatur undang-undang. Sehingga ketika sudah diajukan ke pemerintah pusat tidak lagi terganjal masalah administrasi.
"Paling tidak yang delapan itu syarat-syaratnya harus dipenuhi, kalau tidak ditolak juga. Kalau syarat lengkap baru diajukan. Kita akan memperjuangkan pemekaran ini. Termasuk Insel yang sudah pernah dibahas," jelasnya.
Tabrani menilai pemekaran ini penting bagi Riau, yang kini baru memiliki 12 kabupaten dan kota. Jika dibanding Sumatera Barat yang sudah punya 22 kabupaten dan kota, Riau masih jauh tertinggal.
"Makin banyak makin bagus, karena dana pusat semakin besar ke daerah. Kalau tidak ya sedikit dapatnya," tandas Tabrani.(fat/jpnn)
JAKARTA - Legislator asal daerah pemilihan Riau, Tabrani Maamun, menyatakan siap mengawal aspirasi pemekaran 9 daerah di Perovinsi Riau, satu di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MUN Soroti Manfaat Pembangunan Proyek PSN PIK 2 untuk Masyarakat
- Bocah Diserang Buaya di Muara Pangkalbalam, Tim SAR Pangkalpinang Melakukan Pencarian
- Kakek Tenggelam di Sungai Cibanten Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- 2 Oknum Polisi yang Memeras Warga Semarang Ditahan, Terancam Dipecat
- Curah Hujan Tinggi, 6 Desa di Sulteng Terendam Banjir
- Info Terkini Kasus Keracunan Massal di Ponorogo setelah Seorang Warga Meninggal