Anggota DPR Cecar Kepala BRIN Soal Progres Vaksin Merah Putih

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR Ratna Juwita Sari mempertanyakan progres pengembangan vaksin merah putih.
Pertanyaan tersebut disampaikan saat Komisi VII DPR menggelar rapat kerja dengan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko, Rabu (23/3).
Dia menyebutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan tugas ke beberapa entitas untuk menyelesaikan merah putih.
"Saat hari ini saat Menkes mengumumkan pandemi akan menjadi endemi dengan vaksinasi yang sudah sekian persen, ditambah vaksin booster, tapi ternyata vaksin merah putih belum juga selesai," kata Ratna saat mencecar Kepala BRIN Laksana Tri Handoko dengan sejumlah pertanyaan.
Politisi PKB ini mengingatkan kelanjutan vaksin merah putih merupakan tanggung jawab moral yang sangat besar.
Ratna juga mempertanyakan nasib para peneliti yang terlibat dalam vaksin merah putih ini.
Pasalnya, sebelumnya dijelaskan Lembaga Eijkman yang terlibat dalam pengembangan vaksin merah putih baru masuk uji praklinis, sedangkan peneliti lainnya sudah uji klinis.
Perbedaan ini turut dipertanyakan Ratna kepada Kepala BRIN Laksana Tri Handoko.
Anggota DPR Ratna Juwita Sari mencecar Kepala BRIN Laksana Tri Handoko soal progres vaksin merah putih
- Pimpinan DPR RI Sebut Revisi UU TNI Harus Berjalan Lancar
- Legislator PDIP Stevano Dorong MA Segera Membentuk Kamar Khusus Pajak
- DPR Tuntut Ketegasan Pemerintah soal Kebun Milik Perusahaan di Kawasan Hutan
- Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Jadi Anomali, Hinca Pertanyakan Sistem Rekrutmen Polri
- Minta Korlantas Polri Tindak Pelaku Bus Oleng, Sahroni: Cabut SIM Sopir dan Tegur PO-nya
- Posisi Letkol Teddy di Seskab Langgar UU TNI, TB Hasanuddin: Harus Mundur dari Militer