Anggota DPR Datangi Polres Jaksel

JAKARTA - Aksi tawuran pelajar yang marak di Jakarta akhir-akhir ini, menyita perhatian sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI). Oleh karena itu, Kamis (27/9) siang,  tujuh anggota Dewan langsung turun ke lapangan dan meninjau Gedung Polres Metro Jakarta Selatan. Kunjungan ini dilakukan karena Polres Metro Jaksel adalah pihak yang kini menangani dua kasus tawuran di Jakarta.

"DKI adalah  parameter keamanan di Indonesia. Kami tidak ingin peristiwa kecil ini serius, apalagi kematian pelajar itu berdekatan, dan menurut kami ini sangat serius, kami datang ke Polres Jakarta selatan untuk mendapatkan keterangan, bagaimana sikap kepolisian, khususnya Polres Jaksel mengansitispasi dan mencegah agar tawuran itu bisa diredam," ujar Nasir Djamil.

Dua kasus yang sedang ditangani Polres Metro Jaksel adalah kasus tawuran antara SMAN 6 dan SMAN 70 di Bulungan serta SMA Yayasan Karya 66 dan SMK Kartika Zein di Saharjo, Manggarai. Dalam kunjungan ini, anggota dewan juga akan difasilitasi oleh Polres Jaksel untuk bertatap muka dengan kepala sekolah SMAN 6 dan 70.

"Dari kepala sekolah, kami ingin mengetahui akar masalahnya apa sehingga tawuran di DKI jumlahnya bukan puluhan tapi ratusan. Dan ini sangat mengkhawatirkan karena menyangkut nasib generasi muda Indonesia," ujar politisi PKS itu.