Anggota DPR Ini Minta Pak Jokowi Mewaspadai Saran IMF
![Anggota DPR Ini Minta Pak Jokowi Mewaspadai Saran IMF](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/06/27/anggota-komisi-xi-dpr-ri-kamrussamad-antarafacebookkamrussam-necg.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Kamrussamad mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar waspada dan tidak mudah mempercayai sepenuhnya saran-saran International Monetary Fund (IMF).
"Presiden Jokowi jangan begitu saja percaya dengan IMF. Karena bukan tidak mungkin ada skenario yang diciptakan untuk menutupi ketidakmampuan IMF dalam menangani tantangan ekonomi global,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/7).
“Perlu diantisipasi adanya skenario inflasi tinggi agar resep-resep IMF bisa dijalankan di negara-negara yang terkena krisis,” tambahnya.
Kamrussamad mengingatkan bahwa di krisis ekonomi 1997 adalah bukti resep IMF tidak manjur mengatasi permasalahan perekonomian Indonesia.
"IMF sudah terlalu sering menyebut dunia dalam ketidakpastian. Krisis akan terjadi dan seakan-akan ketakutan sengaja diciptakan untuk menjadi pintu masuk resep-resep IMF,” kata politikus Partai Gerindra, itu.
Belajar dari krisis 1997, kata dia, resep IMF alih-alih menyehatkan, tetapi justru membuat kondisi perekonomian Indonesia terpuruk.
Menurutnya, resep IMF yang berujung pada penandatanganan letter of intent (LoI) dua kali, dan itu tidak menyelesaikan apa pun.
“Kondisi Indonesia malah makin buruk. Rupiah makin terpuruk, 16 bank dilikuidasi, rush terjadi di mana-mana,” jelas dia.
Anggota DPR ini meminta Pak Jokowi mewaspadai saran-saran dari IMF. Belajar dari krisis ekonomi 1997.
- Cieee, Jokowi dan Gibran Kompak, Berdiri Mengapit Prabowo
- Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
- Anggota DPR Sebut Honorer Beban Negara, Nur Baitih: Keterlaluan Sekali
- Anggota DPR Apresiasi Hasil Banding Kejaksaan di Perkara Harvey Moeis
- Prabowo Setelah 100 Hari: Makin Berjarak dengan Jokowi?
- PDIP: Gugatan Hasto Seharusnya Dikabulkan, Ada Dugaan Intervensi Jokowi Jika Ditolak