Anggota DPR Kecam Pembakaran Alquran
Senin, 20 September 2010 – 14:39 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PKS, Yoyoh Yusroh mengecam kasus pembakaran Alquran yang dilakukan oleh pendeta dari Florida Amerika Serikat, Terry Jones dan pendeta Bob Old serta Danny Allen bertepatan dengan peringatan tragedi 11 September. "Aksi pembakaran Alquran itu telah melukai dan mengusik keberagaman umat Islam di dunia," tegas Yoyoh, di DPR Senayan Jakarta, Senin (20/9). Diingatkan Yoyoh, langkah diplomasi tersebut sangat penting dan strategis karena sesuai Pembukaan UUD 1945 yang berbunyi Negara Indonesia ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Menurut Yoyoh, kejadian itu betul-betul telah merusak toleransi keagamaan dan dapat mengusik perdamaian dunia akibat dari reaksi yang akan muncul dari peristiwa itu. "Anehnya, dua pelaku Terry Jones dan Bob Old merasa memiliki perlindungan berdasarkan amandemen pertama untuk membakar kitab suci agama lain yang ia tidak percaya. Sementara dalam undang-undang yang sama semua Muslim di Amerika juga dapat perlindungan serupa," kata Yoyoh.
Karena itu, Yoyoh mendesak pemerintah Indonesia segera melakukan aksi diplomasi terhadap Amerika Serikat agar kejadian serupa tidak terulang dan menyebar kemana-mana. "Sebagai bangsa dengan penduduk mayoritas Muslim perlu melakukan diplomasi untuk mengingatkan bangsa lain agar menjaga toleransi dan kebebasan beragama karena kejadaian dimaksud bisa berdampak pada perdamaian dunia," imbuhnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PKS, Yoyoh Yusroh mengecam kasus pembakaran Alquran yang dilakukan oleh pendeta dari Florida Amerika Serikat,
BERITA TERKAIT
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Di Kepemimpinan Said Saleh Alwaini, APJATI Siap Menyongsong Indonesia Emas
- Ingin Sejahterakan Rakyat, Kemenko PN dan Kementerian Transmigrasi Siap Berkolaborasi
- Ramalan Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Ini Berpotensi Hujan & Petir
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 26 November: Hujan Ringan di Sebagian Besar Indonesia
- Dirut ASDP Tinjau Pelabuhan Merak-Bakauheni Demi Layanan Prima Menjelang Nataru