Anggota DPR Mengaku Kecam Rombongan Haji SDA
jpnn.com - JAKARTA - Anggota DPR, Said Abdullah mengaku jauh hari sudah mengecam rombongan haji Menteri Agama Suryadharma Ali.
Hal itu diungkapkannya usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan korupsi penyelenggaraan ibadah haji tahun 2012-2013 di Kementerian Agama
"Itu yang saya kecam waktu itu. Dari sisi sebagai pejabat publik harusnya tidak dilakukan tapi ternyata hari ini temuan KPK bahwa ada pelanggaran kuota, kewenangan dan sebagainya. Kira-kira seperti itu," kata Said di KPK, Jakarta, Jumat (15/8).
Namun demikian, Said tidak bisa menentukan apakah anggota rombongan haji itu bersalah atau tidak. Hal itu, kata dia, ditentukan proses hukum.
"Dari sisi moral itu salah atau tidak, biar hukum yang menentukan, kalau memvonis orang jangan lah," tandas Said.
SDA merupakan tersangka kasus dugaan korupsi penyelenggaraan ibadah haji tahun 2012-2013 di Kementerian Agama. Ia diduga melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 KUHP.
Penerapan pasal ini berkaitan dengan penyalahgunaan kewenangan yang bisa merugikan keuangan negara. Anggaran yang dipakai terkait penyelenggaraan ibadah haji tahun 2012-2013 di atas Rp 1 triliun.
Modus penyalahgunaan wewenang yang diduga dilakukan SDA antara lain dengan memanfaatkan dana setoran awal haji milik masyarakat untuk membayari keluarga dan koleganya serta pejabat dan tokoh nasional untuk pergi naik haji. Selain keluarga SDA sendiri, di antara keluarga yang ikut diongkosi naik haji itu adalah para istri pejabat Kemenag. (gil/jpnn)
JAKARTA - Anggota DPR, Said Abdullah mengaku jauh hari sudah mengecam rombongan haji Menteri Agama Suryadharma Ali. Hal itu diungkapkannya usai menjalani
- Guru Supriyani Ulangi Ucapan Aipda Wibowo: Saya Akan Memenjarakanmu, Meskipun Hanya Satu Hari!
- Ketum Kadin Anindya Bakrie Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di China
- Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Lagi pada Sabtu Pagi
- Menjelang Natal dan Tahun Baru, Garuda Pastikan tidak Ada Kenaikan Harga Tiket
- Hercules Minta Kapolri Mencopot Oknum Aparat yang Diduga Lindungi Bandar Narkoba dan Judi Online
- Pentolan PPPK Bersuara soal Gaji & Karier seperti PNS, Berani Menyebut Angka, Wouw