Anggota DPR Ngaku Kerap Ditemui Markus
Senin, 09 November 2009 – 19:53 WIB
JAKARTA -- Pengakuan anggota Komisi III DPR Dimyati Natakusumah, memperkuat dugaan merajalelanya makelar kasus alias markus di lembaga-lembaga peradilan. Mantan Bupati Pandeglang, Banten, itu mengatakan sering didatangi orang mengaku sanggup menyelesaikan kasus yang sedang dia hadapi. Menurut Dimyati, markus yang mendatanginya mengaku kenal dengan pejabat di Kejagung dan siap untuk menyelesaikan kasus yang menimpanya, dengan syarat ada imbalannya. Dia mengaku, imbalan yang diminta di atas Rp100 juta.
"Banyaklah yang datang, tapi saya tidak layani. Makanya saya diperkarakan," kata Dimyati, politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu usai rapat kerja Komisi III DPR dengan Kejaksaan Agung di Gedung Nusantara II, DPR RI Senayan, Jakarta, Senin (9/11).
Baca Juga:
Dimyati menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap untuk memuluskan pinjaman daerah ke Bank Jabar senilai Rp 200 Milyar saat menjadi bupati. Wakil Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi juga diduga terlibat karena dianggap menyuap para anggota DPRD Pandeglang agar seolah-olah para wakil rakyat itu telah memberikan persetujuan peminjaman.
Baca Juga:
JAKARTA -- Pengakuan anggota Komisi III DPR Dimyati Natakusumah, memperkuat dugaan merajalelanya makelar kasus alias markus di lembaga-lembaga
BERITA TERKAIT
- Asrorun Niam Apresiasi Kecepatan Prabowo dalam Realisasi Program Makan Bergizi Gratis
- Le Minerale Tanam Ratusan Ribu Pohon yang Tersebar di Berbagai Wilayah Indonesia
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat