Anggota DPR Rudy Mas'ud Beri Klarifikasi soal Kapal Tanker Terbakar di Samarinda
jpnn.com, SAMARINDA - Anggota DPR RI Rudy Mas'ud meluruskan informasi terkait kebakaran sebuah kapal tanker di sekitar galangan PT. Barokah Perkasa, Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur pada Kamis (11/2) lalu.
Dikutip dari pemberitaan Antara sebelumnya, kapal tanker berkelir merah putih bernama Grace V tersebut terbakar dan meledak saat terparkir di tepian galangan PT. Barokah Perkasa, milik politikus Partai Golkar asal Kalimantan Timur (Kaltim) itu.
Disebutkan juga bahwa Rudy Mas’ud yang merupakan Komisaris PT. Barokah Perkasa Group tidak membantah kapal yang terbakar merupakan salah satu aset perusahaannya.
Dalam pernyataan persnya yang diterima JPNN.com, Sabtu (13/2), Rudy memberikan klarifikasi dan penjelasan atas beredarnya pemberitaan yang mengaitkan namanya dengan insiden terbakar dan meledaknya kapal tanker itu.
"Musibah kapal terbakar dan meledak memang terjadi, dan hal tersebut membuat kita semua terkaget-kaget. Atas insiden tersebut, insyaallah kami meyakini bahwa ada hikmah di baliknya," ucap Rudy.
Namun demikian, Rudy merasa cukup prihatin dengan beberapa pemberitaan yang tidak utuh, dan perlu diluruskan.
"Perlu kami jelaskan bahwa memang benar saya adalah pendiri/founder dari PT. Barokah Perkasa Group. Namun, terhitung sejak tahun 2018 silam, saya sudah tidak lagi memegang jabatan di manajemen perusahaan," kata Rudy.
Saat ini, Rudy mengaku fokus di dunia sosial politik, menyerap aspirasi rakyat serta memperjuangkan hak-hak, dan kedaulatan masyarakat Kalimantan Timur yang diwakili di Parlemen.
Kebakaran kapal tanker Grace V di galangan PT Barokah Perkasa, Samarinda, Kaltim masih diinvestigasi pihak berwenang.
- RSUD AWS Samarinda Masuk Jajaran 10 Rumah Sakit Layanan Kanker Terbaik Nasional
- Viko Berharap Wakil Kepala Otorita IKN Dijabat Putra Kaltim
- APBD Kaltim Terbesar di Indonesia, tetapi Mengapa Banyak Infrastruktur Jalan Rusak?
- Sukses! Workshop Fesbul di Kota Samarinda Diburu Sineas
- APBD Besar, Mengapa Masih Banyak Warga Kaltim yang Miskin?
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024