Anggota DPRD di Papua Tewas Dikeroyok
Jumat, 31 Mei 2013 – 06:34 WIB
Agus menambahkan bahwa saat ditemukan korban langsung dilarikan di rumah sakit Yowari, Papua. Hasil otopsi sementara dari pihak kepolisian, korban mengalami luka bacok di kepala belakang sampai leher dengan kondisi nyaris putus. Selain itu ditemukan luka sabetan senjata parang di kaki kiri pada lipatan lutut yang nyaris putus.
Baca Juga:
"Rencananya hari ini (kemarin) korban Eka Tambuni akan dimakamkan di wilayah Wamena," ungkapnya.
Sementara itu polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus yang diduga dilatarbelakangi oleh motif balas dendam. Para pelaku yang merupakan kerabat Yustinius menganggap bahwa Eka Tambuni merupakan salah satu pelaku pembunuhan terhadap Yustinius. Namun pihak kepolisian belum menemukan bukti keterlibatan Eka Tambuni dalam kasus pembunuhan Kepala Bagian Umum Kabupaten Nduga tersebut.
Selain itu dalam jumpa pers Kamis (30/5), Agus juga menginformasikan bahwa tidak lama setelah peristiwa tewasnya anggota DPRD Kabupaten Ndunga tersebut, pada pukul 16.30 WIT di hari yang sama terjadi bentrokan dua kelompok masyarakat di Distrik Wamena, Papua.
JAKARTA--Seorang anggota DPRD Kabupaten Nduga, Papua Eka Tambuni (40) tewas dibantai oleh tiga orang yang mengeroyoknya. Kejadian tersebut merupakan
BERITA TERKAIT
- Pelaku Ganjal ATM Tinggalkan Kendaraan di Tol Cipularang Seusai Beraksi
- Seusai Menonton Video Porno, Remaja Ini Melihat Tubuh Sepupunya, Terjadilah
- Pencurian 50 Gram Emas di Mes Karyawan Jakpus, Polisi Periksa 3 Orang
- Kasus Rudapaksa Gadis Disabilitas: Polisi Periksa Sejumlah Saksi
- Maling Gondol Emas 50 Gram di Mes Karyawan Jakarta Pusat, Polisi Selidiki
- Mantan Honorer di Pekanbaru Ditikam Berkali-kali, Pelaku Sempat Mengaku Oknum Anggota