Anggota DPRD Riau Minta Pemprov Tingkatkan BOSDA Sekolah Swasta, Ini Alasannya
jpnn.com, PEKANBARU - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau Muhammad Aulia meminta Pemprov meningkatkan alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) ke sekolah swasta pada anggaran 2023.
Hal itu disampaikan Politikus Gerindra ini setelah mendengar aspirasi masyarakat saat melaksanakan reses di Pekanbaru, Senin (21/11).
Saat reses pihaknya menerima banyak keluhan masyarakat tentang mahalnya biaya pendidikan di sekolah swasta.
Sementara untuk masuk ke sekolah Negri terkendala dengan permasalahan zonasi saat penerimaan siswa baru.
Akhirnya warga yang tempat tinggalnya jauh dari sekolah Negri tidak punya pilihan dan harus memasukkan anaknya ke sekolah swasta.
"Saya meminta kepada Pemprov Riau agar ke depan dapat mengkaji ulang terkait zonasi ini, dan juga bisa meningkatkan penyaluran dana BOSDA ke sekolah swasta guna membantu para siswa dan orang tua yang harus menanggung biaya pendidikan lebih mahal dibandingkan sekolah negeri," kata Aulia Selasa (22/11).
Menurutnya dari pengaduan yang disampaikan masyarakat dari kalangan ekonomi menengah kebawah itu, siswa yang menuntut ilmu di sekolah swasta harus membayar biaya lebih mahal dibandingkan sekolah negeri.
Menurut data Pemprov Riau, tahun ini tercatat nilai BOSDA yang sudah dianggarkan untuk sekolah SMA/SMK dan SLB Negeri senilai Rp353 miliar lebih.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau Muhammad Aulia meminta Pemprov meningkatkan alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) ke sekolah swasta
- Polda Riau Mengerahkan 1.395 Personel untuk Pengamanan Pilkada 2024
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Divonis 12 Tahun Penjara
- Kabar Terbaru Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-siap ya
- Polisi Tangkap 15 Pelaku Bentrokan di Pekanbaru, Langsung Ditetapkan Tersangka
- Penempatan Guru PPPK ke Sekolah Swasta Hampir Pasti, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Semringah
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Penempatan Guru PPPK Tidak Bisa Pakai Permen