Anggota Komisi II DPR Sebut KPU Sangat Membutuhkan Dukungan Anggaran
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus meminta pemerintah segera mencairkan dana Pemilu 2024 untuk anggaran 2022 agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan tugasnya secara maksimal.
Diketahui, KPU tengah menggelar rangkaian penyelenggaraan Pemilu 2024 pada tahun ini dengan membuka pendaftaran hingga verifikasi partai politik.
Kemudian, lembaga yang dipimpin Hasyim Asy'ari itu akan ada penetapan jumlah kursi dan daerah pemilihan untuk Pemilu 2024.
"KPU tentu sangat membutuhkan dukungan anggaran yang memadai," ujar Guspardi kepada wartawan, Rabu (3/7).
Adapun, anggaran KPU untuk 2022 awalnya baru cair Rp 2,45 triliun dari total anggaran Rp 8,06 triliun.
Kekurangan Rp 5,6 triliun telah diusulkan kembali pencairannya dan disetujui DPR RI. Namun, Kemekeu hanya merealisasikan tambahan anggaran Rp 1,245 triliun.
"Berarti masih terjadi kekurangan anggaran sebesar Rp 4 triliun yang belum dicairkan oleh pemerintah," ujar Guspardi.
Legislator Daerah Pemilihan II Sumatera Barat itu mengaku telah meminta Kemenkeu bisa memprioritaskan anggaran kepemiluan pada 2022 agar kerja KPU bisa lebih maksimal.
Guspardi Gaus meminta pemerintah mencairkan dana Pemilu 2024 untuk anggaran 2022 agar KPU bisa melaksanakan tugasnya secara maksimal.
- Biaya Pemilihan di 2024 Membengkak, Perlu Evaluasi Sistem Pemilu
- KPU Sukabumi Ungkap Penyebab Turunnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Selama 2024, DKPP Pecat 66 Penyelenggara Pemilu
- KPU Audit Dana Kampanye 2 Paslon Kada Pilgub Kepulauan Riau
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi