Anggota Korpri Otomatis Jadi Peserta BPJS Kesehatan

jpnn.com - PALEMBANG - Ketua Dewan Pengurus Nasional Korpri Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh SH MH mengajak seluruh anggotanya untuk bergaya hidup sehat. Menurut dia, olahraga rutin, pola makan yang baik, menghindari emosi,  serta hidup seimbang dan berpikir positif  bisa membuat kualitas kesehatan terjaga.

“Yuk budayakan hidup sehat,” ajak Zudan saat meresmikan Klinik Pratama Korpri bersama Wakil Ketua Umum Korpri, Prof. DR. Dr. Fahmi Idris M.Kes di Palembang, belum lama ini.

Sakit memang mahal. Bukan hanya karena harga obat-obatan semakin tidak murah, tapi ongkos periksa dokter dan tes laboratorium juga membuat kantung terkuras.

Apesnya ketika sedang berusaha menjalani hidup sehat, terkadang masih juga apes dan jatuh sakit. Tidak ada orang yang minta sakit, tetapi tidak ada juga manusia yang bisa menjamin dirinya terbebas dari sakit.

Sebab, penyakit tidak seluruhnya datang dari pola hidup dan kebiasaan buruk. “Karena itu, Dewan Pengurus Nasional Korps Pegawai Reublik Indonesia bertekad terus meningkatkan pelayanan kepada anggotanya, termasuk bidang kesehatan,” kata Zudan yang juga penyuka karate itu.

Sedangkan Fahmi Idris menambahkan, dengan sistem pembayaran kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional maka seluruh anggota Korpri yang telah menjadi peserta Asuransi Kesehatan (Askes). ”Secara otomatis menjadi peserta program BPJS Kesehatan," ujar Fahmi yang juga direktur utama  BPJS Kesehatan.

Fahmi menyatakan, saat ini pemerintah telah membuat kebijakan bahwa tidak ada lagi segmentasi dalam pelayanan kesehatan. Ia menegaskan, setiap warga negara termasuk anggota Korpri harus mendapat pelayanan kesehatan yang baik.

"Siapa saja, kaya atau miskin yang masuk rumah sakit akan pendapat pelayanan kesehatan yang setara (equal treatment). Semua anggota Korpri dan keluarganya membutuhkan pelayanan kesehatan yang baik," tegas Fahmi.