Anggota Polisi Dilarang Jalan Sendirian
Rabu, 26 Oktober 2011 – 14:14 WIB

Anggota Polisi Dilarang Jalan Sendirian
JAKARTA - Meningkatnya intensitas serangan terhadap personil Polri dan objek publik di Puncak Jaya, Papua membuat Mabes Polri meningkatkan status keamanan di kabupaten tersebut. Bahkan untuk anggota polisi yang berpatroli diharuskan dalam kelompok dan tidak boleh sendiri-sendiri. Ini untuk mencegah aksi serangan dan perampasan senjata yang kerap terjadi di kawasan itu. "Karena beberapa kali yang kita lihat, bulan Juni yang lalu sama modusnya. Sedang melakukan pengamanan di Bandara mulia itu, juga sama diambil senjatanya," imbuhnya.
"Kita imbau kepada petugas kita, khusus di Puncak Jaya itu. kita tidak perkenankan anggota kita dalam jumlah minoritas, mereka minimal lima (orang)," ujar Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Anton Bachrul Alam di Mabes Polri Jakarta, Rabu (26/10).
Baca Juga:
Kewaspadaan ini sebagai reaksi atas aksi perampasan senjata yang berujung pada penembakan terjadi beberapa hari lalu di Bandara Mulia, Puncak Jaya. Saat itu Kapolsek Mulia, AKP Dominggus Awes yang tengah bertugas di bandara setempat disergap oleh dua orang tak dikenal. Senjata Revolver miliknya dirampas kemudian Dominggus ditembak di bagian wajah yang menembus ke bagian belakang kepala. Inilah yang kemudian membuat polri mengeluarkan himbauan agar polisi di lokasi itu tak boleh jalan sendiri.
Baca Juga:
JAKARTA - Meningkatnya intensitas serangan terhadap personil Polri dan objek publik di Puncak Jaya, Papua membuat Mabes Polri meningkatkan status
BERITA TERKAIT
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses Yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional