Anggota Polisi Ini Kehilangan Pistol dan HP, Pelakunya Tak Disangka, Sungguh Nekat

Pada saat itu tersangka PRA kebetulan melintas di lokasi kejadian. Niat awal tersangka adalah membantu korban yang tidak sadarkan diri.
Melihat tas korban berisi dompet, pistol, dan lain-lain, tersangka malah berniat lain yakni mencuri.
Tas berisi pistol itupun langsung dibawa kabur dan iapun tak mengetahui kalau korban merupakan anggota Polisi yang bertugas di Polda Bali.
Setelah mendapat perawatan medis, barulah korban sadar kalau tas berisi dompet dan pistolnya hilang. Kejadian itupun dilaporkan ke Ditreskrimum Polda Bali.
Menerima laporan itu, Resmob Dit Reskrimum Polda Bali melakukan penyelidikan. Dua hari kemudian, Resmob mengendus keberadaan tersangka di Pasar Anyar Gelogor Carik, Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan.
Tak mau buang waktu lama polisi langsung menyergap dan menginterogasi tersangka. "Ia niatnya mencuri. Kalau dia (tersangka) tidak berniat pasti dikembalikan. Tapi kan dia tak kembalikan. Itu jelas sudah berniat mencuri," tutur Kombes Syamsi.
Kombes Syamsi mengatakan, niat mencuri dari tersangka bisa dilihat dari perlakuannya terhadap barang korban.
Diketahui pistol korban dibuang tersangka ke salah satu tempat di daerah Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan. Untungnya pistol itu tidak diambil orang dan berhasil diamankan.
PRA, pria 40 tahun nekat mencuri pistol dan handpone anggota polisi yang terlibat kecelakaan tunggal.
- Adian Napitulu Perjuangkan Potongan Aplikator ke Ojol Turun Jadi 10 Persen
- Kurir Pengirim Paket Kepala Babi ke Kantor Tempo Diperiksa Polisi, Begini Hasilnya
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Sopir Ojol Diperiksa Bareskrim dalam Kasus Teror di Tempo, Begini Pengakuannya
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Detik-detik Pencuri Bawa Kabur Motor Ojol di Depan Polisi