Anggota TNI Serka La Kadir Diserang OTK, Tim Gabungan Bergerak
Saat melintas di dekat pengisian bahan bakar sekitar pukul 00.23 WIT, Serka Kadir melihat sekelompok orang sedang berkumpul di atas motor di depan Ruko Kantor BNN Papua Barat.
Namun, Serka La Kadir saat itu terus melaju hingga akhirnya dia melihat melalui spion ada tiga motor membuntuti mereka.
Ketika itu, anggota TNI AD tersebut mengira beberapa orang tersebut mengenalnya, tetapi ternyata mereka langsung menyalip.
Pada akhirnya, pemotor yang diduga menyalip tadi membawa rekan-rekannya dan menghentikan kendaraan Serka Kadir dengan cara memalangkan motor di jalan.
Baca Juga: Mbak DP Ternyata Penipu, Ratusan Orang Jadi Korbannya
Setelah mencegat, seorang dari OTK itu menanyakan tujuan Serka Kadir dan korban menjawab hendak pulang. Seketika saja ada pelaku yang memukul Serka Kadir dan La Ode Nasrin dari belakang.
Mendapatkan serangan itu, Serka Kadir langsung menjatuhkan motor dan melompat ke arah rumah warga sembari meminta pertolongan, tetapi para pelaku terus mengejar dan melakukan pengeroyokan.
Akibat diserang OTK itu, Serka Kadir mengalami beberapa luka lebam dan dua luka tusuk pada bagian pinggang sebelah kiri serta luka sayat di telinga sebelah kiri, sedangkan Laode lari ke arah jalan balik yang terus dikejar oleh enam orang. (cr3/jpnn)
Tim gabungan bergerak setelah anggota TNI AD Serka La Kadir diserang OTK di Jalan Esau Sesa, Manokwari, Papua Barat, Minggu (24/10).
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral