Angin Kencang di Australia Tewaskan Satu Warga Asal Indonesia di Melbourne
Angie dan keluarganya diketahui sebagai jemaah gereja 'Australia for Christ Church', yang berada di kawasan Rowville.
Gereja telah menyatakan kehilangan atas meninggalnya Angie, seperti yang ditulis di halaman Facebook mereka.
"Ia dicintai oleh kita semua dan kita akan selalu kita kenang selamanya."
Senin pagi (12/08), Arnold dan Jonathan dilaporkan masih berada di rumah sakit dan Oliver masih dalam keadaan kritis meski dalam keadaan stabil.
Pihak gereja menolak memberikan komentar soal keadaan keluarga saat ini.
"Kita sudah kontak dan menyampaikan belasungkawa langsung kepada keluarga," kata Armand Sundjana, pastor dari gereja 'Australia for Christ Chruch'.
Hari Sabtu, sejumlah anggota jemaah telah datang ke gereja yang menurut Armand melakukan penghiburan dengan berdoa bersama untuk menguatkan jemaah.
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter