Angin Kencang Hantam Rumah dan Lahan Pertanian
Selasa, 20 Maret 2012 – 11:15 WIB

Angin Kencang Hantam Rumah dan Lahan Pertanian
Selain bangunan rumah, tanaman kopi, jagung dan padi yang siap panen turut rusak dalam peristiwa itu. Padahal, kehidupan ekonomi masyarakat di wilayah desa itu bersumber dari tanaman pertanian tersebut.
Kepala BPBD Matim, Frans Malas yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sedang melaukan pantuan bencana dan telah melakukan evakuasi terhadap pohon yang tumbang ke badan jalan raya sepanjang jalan Borong-Ruteng, Bea Laing-Elar-Lamba Leda.
Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa untuk melakukan pendataan korban bencana angin kencang. Kata Malas, bencana itu hampir merata di seluruh 6 kecamatan di wilayah Matim.
"Tim dari bencana alam sudah turun memantau bencana alam yang terjadi hampir seluruh di enam wilayah kecamatan. Kita juga berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa untuk melakukan pendataan kerusakan yang terjadi di seluruh wilayah desa. Selain itu kita juga telah melakukan evakuasi seluruh pohon yang tumbang ke badan jalan raya," kata Malas.
BORONG-Hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Manggarai Timur (Matim) selama 3 hari terakhir membawa malapetaka bagi masyarakat
BERITA TERKAIT
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas