Angin Segar Bagi Timnas Indonesia, Singapura dalam Kondisi Pincang

jpnn.com, SINGAPURA - Persiapan timnas Singapura jelang laga melawan Indonesia sedikit terganggu setelah dua pilar mereka, yakni Shakir Hamzah dan Gabriel Quak mengalami cedera.
Hal itu membuat Pelatih Singapura Tatsuma Yoshida sedikit kebingungan. Pasalnya, pada babak semifinal The Lions akan menantang Indonesia yang sedang on fire.
Meski begitu, pelatih asal Jepang tersebut mengaku telah mengantongi kelemahan Evan Dimas dan kolega.
"Indonesia adalah tim yang sangat baik selama fase grup. Mereka finis di atas Vietnam. Kami mengetahui mereka bermain tanpa kenal lelah selama 90 menit," ungkap Tatsuma dilansir dari laman AFF.
Walau berat, Singapura optimistis bisa mengalahkan Indonesia dengan kekuatan yang mereka miliki. Terlebih sepanjang turnamen, negara yang menjadi tempat transit dunia itu menunjukkan kekompakan cukup baik.
"Saat ini kami punya solusi untuk itu. Di lapangan nanti kami akan menunjukan caranya," tambah Tatsuma.
Pada laga melawan Indonesia, Singapura berstatus sebagai tim kuda hitam. Ikhsan Fandi dan kolega melaju ke partai semifinal sebagai runner-up Grup A di bawah Thailand.
Menghadapi Indonesia, Singapura punya kenangan bagus, tepatnya pada pertemuan terakhir di Piala AFF 2018.
Singapura dalam kondisi pincang jelang pertemuan melawan timnas Indonesia di semifinal Piala AFF 2020.
- Mengintip Statistik Emil Audero dan Maarten Paes, Siapa Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
- Pebulu Tangkis Pelapis Pelatnas Unjuk Gigi di Singapura
- PSSI Bakal Naturalisasi Emil Audero, Bagaimana Reaksi Maarten Paes?
- PSSI Umumkan 3 Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia
- Gelar KWP Cup 2025, Ariawan: Ajang Bersilaturahmi Antarwartawan
- Pesan Positif Asnawi Mangkualam dan Sandy Walsh Menjelang Australia vs Timnas Indonesia