Angka Ekspor Agustus Catat Rekor

JAKARTA - Nilai ekspor Indonesia pada bulan Agustus 2009 mencapai angka USD 10,55 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 8,89 persen apabila dibandingkan dengan nilai ekspor bulan Juli 2009 yang hanya mampu mencapai USD 9,684 miliar. Angka ini merupakan yang tertinggi sepanjang tahun ini.

"Nilai ekspor Indonesia pada bulan Agutus 2009 ini merupakan sejarah tersendiri bagi RI, karena ini merupakan angka ekspor tertinggi sepanjang tahun 2009," terang Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) DR Rusman Heriawan, di Jakarta, Kamis (1/10).

Peningkatan angka ekspor kali ini, jelas Rusman, disebabkan oleh meningkatnya ekspor migas sebesar 9,64 persen yaitu dari USD 1,488 juta menjadi USD 1,632 juta. Demikian pula ekspor non migas yang juga mengalami peningkatan sebesar 8,76 persen dari USD 8,195 juta menjadi USD 8,913 juta."Peningkatan ekspor migas lebih disebabkan oleh meningkatnya ekspor minyak mentah dan gas, yang masing-masing mencapai USD  747,9 juta dan USD 728,2 juta," jelasnya.

Selain itu, faktor lainnya yang juga turut meningkatkan angka ekspor RI yakni semakin dibukanya kran impor Amerika Serikat. "Mungkin ini juga dampak dari kebaikan hati AS untuk membuka kran impornya bagi Indobesia. Walaupun tidak terlalu besar, namun dampaknya sangat terasa," imbuhnya.