Angka Kasus Positif COVID-19 Melebihi Lima Juta, Terbesar Sekarang di Rusia, Brasil dan India
WHO mengumumkan telah melakukan kajian dalam menangani pandemi.
"WHO menghendaki adanya keterbukaan dan yang paling depan menyerukannya," kata Dr Tedros yang tidak memberikan keterangan kapan perubahan itu akan berlaku.
"Ini harus dilakukan dan ketika sudah dilakukan, sifatnya harus menyeluruh."
Sebanyak 41 kasus pertama virus corona dikonfirmasi di Wuhan, China pada 10 Januari dan mulai menyebar ke seluruh dunia, dan mencapai angka satu juta kasus pada tanggal 1 April.
Sejak itu, sebanyak satu juta kasus dilaporkan setiap dua minggu, menurut informasi dari kantor berita Reuters.
Ketika jumlahnya sudah melebihi lima juta kasus, virus tersebut telah menjangkiti lebih banyak orang dalam waktu kurang dari enam bulan.
Penularan ini terhitung lebih cepat dari penularan flu parah, yang dalam waktu yang sama jumlahnya mencapai tiga hingga lima juta di seluruh dunia, menurut perkiraan WHO.
Pandemi ini secara resmi telah menelan 326.000 jiwa, yang diperkirakan lebih banyak, karena terbatasnya jumlah te untuk mengetahui apakah mereka yang meninggal disebabkan COVID-19 atau bukan.
Jumlah kasus virus corona di seluruh dunia telah menembus angka lima juta, dengan rekor tambahan kasus per hari sebanyak 106
- Brasil Optimistis Melaju ke Piala Dunia 2026
- Presiden Prabowo Sebut Indonesia Sedang Menyusul Brasil
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Halaman Belakang
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya