Angka Kelulusan CPNS di Jambi Ternyata Sangat Rendah

Angka Kelulusan CPNS di Jambi Ternyata Sangat Rendah
Ilustrasi tes CPNS. Foto: radardepok

‘‘Kita tidak pakai wawancara atau tes-tes yang lain, kelulusan langsung ditentukan oleh hasil tes CAT, jadi siapapun yang lulus nanti tes komputernya, itulah yang lulus,’’ ungkap Haryadi.

Tes CPNS Kabupaten Tebo direncanakan mulai dilaksanakan 1 November lalu hingga 16 November 2018 mendatang. Dari jumlah pelamar online sebanyak 6.146 dan yang meyerahkan berkas ke BKPSDM 5.818 pelamar, 2.048 pelamar dinyatakan tidak lulus verifikasi berkas. Sedangkan yang dinyatakan lulus berkas sebanyak 3.770.

Serahkan ke Panselnas

Tes CPNS 2018 masih berlangsung pada tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CAT di Provinsi Jambi hingga tanggal 17 November sesuai instruksi pusat. Walaupun sebenarnya hanya akan berlangsung hingga 13 November di Kota Jambi. Akan tetapi santer berkembang kabar jika Kabupaten Tebo memiliki previllage (keistemawaan) khusus, dengan tidak menyertakan tes lain sebagai syarat penetuan PNS baru.

April Koni, Kepala UPT BKN Jambi menyampaikan bahwa itu sebenarnya diluar kewenangannnya. “Saya tidak punya kewenangan untuk jawab, nanti panselnas aja ya,” ujarnya saat dikonfirmasi Koran ini (5/11).

Jika merujuk dari aturan BKN pusat sendiri , April menambahkan bahwa semuanya sudah terdapat dalam Permenpan. “Kalau hal di luar itu mungkin Kabupaten Tebo sebelumnya sudah koordinasi dengan pihak terkait,” sampainya.

Sementara untuk pelaksanaan tes PNS sendiri April menyebut tetap lancar dilaksanakan di kantor UPT BKN dan Cahaya Prima, dalam hal ini yang merupakan kewenangannnya. Sedangkan saat ditanyakan terkait kabar gangguan jaringan Internet saat ujian peserta hari ini, (kemarin , red) April tidak mengkonfirmasi.

Terpisah, Regi peserta tes untuk formasi Pemerintah Kota Sungai Penuh untuk jabatan Guru menyebut bahwa dirinya sempat terganggu dengan masalah jaringan yang menggangu sesi nya. “Saya di sesi 3 dan kerap kami ada gangguan bergiliran diruangan, siapa yang terganggu maka kami tunjuk tangan,” ucapnya.

Tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menggunakan sistem CAT diklaim akan mengurangi segala bentuk kecurangan, namun di sisi lain banyak peserta yang bingung.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News