Angka Kemiskinan Masih Tinggi
Jumat, 24 Mei 2013 – 09:13 WIB
Dikatakan, PKH merupakan program unggulan nasional yang dimulai sejak 2007. PKH diperuntukkan bagi RTSM di seluruh kabupaten/kota di Indonesia. ‘’Sudah lebih dari 1,5 juta rumah tangga jadi sasaran. Dan pada 2014 ditargetkan sebanyak 3 juta RTSM,’’ jelasnya.
Menurutnya, pasca digulirkannya PKH, banyak perubahan positif di RTSM sasaran. Misalnya, anak-anak bisa bersekolah kembali, biaya sekolah gratis serta mendapat jaminan kesehatan gratis.
PKH tidak hanya diterapkan di Indonesia, melainkan sudah lebih dari 40 negara di dunia melakukan hal yang sama dengan tingkat keberhasilan memuaskan.
Mensos mengklaim dalam rentang waktu singkat mampu mengentaskan kemiskinan secara signifikan. Setelah keberhasilan itu, konsep program bantuan tunai bersyarat (conditional cash transfer) itu diadopsi berbagai negara, termasuk di Indonesia.
Untuk itu, peran aktif pemda kabupaten/kota dan provinsi dalam PKH di seluruh Indonesia sangat diperlukan. Sebab, tanpa adanya kerja sama baik dengan berbagai lintas sektor dan stakeholder, tentu saja PKH sulit diwujudkan dengan baik.
MATARAM-Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri mengatakan, angka kemiskinan di NTB masih tergolong tinggi. Karena itu, tahun 2014 mendatang
BERITA TERKAIT
- Pimpinan TNI di Riau Dapat Kejutan Spesial Ulang Tahun dari Irjen Iqbal
- Asyik Mandi, Arziki Tenggelam di Sungai Musi
- Ditlantas Polda Riau Menyosialisasikan Keselamatan Berkendara & Pilkada Damai di Tol Pekanbaru-Dumai
- Ungkap 25 Kasus Narkoba, AKBP Ruri Dapat Penghargaan dari Pemkab Banyuasin
- PPPK 2024: Pemprov Sumsel Buka 5.953 Formasi, Seleksi Dibagi 2 Tahapan, Ini Jadwal Lengkapnya
- Tahanan Kabur di Rohul Ditangkap Lagi Setelah 3 Hari Bersembunyi